"BumBum pijetan usai menyetrika seabrek."
Idiih...BumBum kan emang sudah lama berencana mau pijitan, De. Badan capek banget, kan? Apalagi habis menyetrika tiga gunung. Uuuuh. . .
Sering BumBum katakan, bahwa rejeki itu akan terus mengikuti. Merencanakan pijetan sudah lama. Tapi, yang mau mijitin belum ada. Hahaha
Tadi pagi tuh Ahad Manis, De. Dimana masjid tengah ada pengajian lapanan. Otomatis Simbah Angsori ngaji, dong.
Alhamdulillaah banget, kan? Tanpa harus pergi ke rumahnya atau menjemputnya, beliau mampir rumah. Dan...yey! Pijeet!
Tapii...BumBum kok ngga kerasa dipijit, ya. Pijitannya ngga terasa sma sekali. Apa karena Simbah sudah berumur, gitu. Jadi, tenaganya kurang. Hihihi
Emmm...tapi, bisa jadi karena BumBum sekarang tambah endud. Jadi, pijitannya ngga terasa. Hahaha
Emmm...tapi, bisa jadi karena BumBum sekarang tambah endud. Jadi, pijitannya ngga terasa. Hahaha
Besok minta pijit Mbah Uti saja ya, De. Pijitannya enak banget, lho. Serius! Belum ada yang menandinginya. :D
1 komentar
Idah, aku yang udah lama nggak maen ke blogmu, atau emang kamu pindah rumah, ya?
BalasHapusSemoga sehat terus ya mama dan dedeknya ^^
Haai...mohon dimaafkan kalau aku terlambat atau malah ngga balas komentar kalian, ya.