Menyatukan Momen Ulang Tahun Anak
Hai, Parents! Merayakan hari lahir selalu menyenangkan. Bahkan, ini menjadi momen yang sangat ditunggu-tunggu khususnya oleh anak pertama kami, Wita. Baru beberapa bulan merayakan ulang tahunnya saja, dia kembali tanya "Ibu, Wita ulang tahunnya berapa hari lagi?" Ya ampun, Nak. 🤣
Sebegitu exitednya dengan ulang tahun. Padahal saya tidak pernah mengadakan perayaan ulang tahun yang mewah untuk anak-anak. Biasanya hanya sekadar ritual tiup lilin bersama keluarga. Tapi siapa sangka menjadi momen yang istimewa bagi mereka. Wita sampai hafal momen pertambahan usianya mulai dari satu tahun sampai lima tahun. Iya, dengan melihat birthday photos yang saya simpan di handphonenya, dia sering membukanya dan sesekali bertanya tentang perayaan ulang tahun yang pernah dilaluinya.
Pada usia satu tahun, misalnya. Dia ulang tahun dengan mengenakan baju yang bikin gemas, sepatu centil warna pink, dan mengenakan turban. Nah, pada usia lima tahun, dia bertanya tentang turban yang dulu ia pakai saat ulang tahun pertama. Tentu turbannya masih saya simpan, hanya saja harus mencari di kardus tumpukan yang mana. 😂 Yaiya, lima tahun memang bukan waktu yang lama. Tapi untuk tumbuh kembang anak yang normal, sudah pasti mengalami perubahan yang cukup signifikan. Terbayang kalau baju-baju tetap disimpan di almari. Bisa jebol. 🤭
Memaknai Hari Ulang Tahun.
Ulang tahun identik dengan perayaan, kado, makanan enak, sampai dengan liburan. Namun sebelum ciri khas itu memberikan makna yang beda bagi anak-anak, ada baiknya orang tua memberitahukannya sejak anak usia dini bahwa merayakan pertambahan usia bukan sekadar pesta-pesta atau ritual tiup lilin. Iya, pada momen ini orang tua dapat memberikan pengertian dan makna atas pertambahan usia.
Berikut beberapa makna yang bisa disampaikan kepada anak-anak saat perayaan ulang tahunnya.
1. Menjadi Pribadi Lebih Baik.
Mungkin poin pertama terbaca klise ya, Bun. Namun anak-anak memang harus tahu ketika usia bertambah setidaknya ada perubahan dalam tumbuh kembanya. Mulai dari usia satu tahun yang apa-apa masih harus dibantu oleh orang tuanya. Kemudian lanjut ke usia dua tahun dan seterusnya pelan-pelan dapat berjalan, lari, membantu pekerjaan orang tua di rumah, dan melakukan aktivitas lainya.
Orang tua dapat memberitahukan kepada anak bahwa di usia sekian tahun anak dapat belajar tentang hal-hal baik seperti kedisiplinan, tanggung jawab, kerjasama, dan sikap baik lainnya. Artinya, perubahan sikap dan sifat dapat tumbuh sejak usia dini sebagai bekal menjadi pribadi yang lebih baik.
2. Bersyukur Atas Pertambahan Usia.
Memberi pengertian kepada anak-anak perihal bersyukur atas pertambahan usia kadang masih belum bisa diterima. Apalagi buat anak usia dua tahun, belum paham betul arti bersyukur. Tapi tidak ada salahnya orang tua terus memberikan pengertian tentang bersyukur atas pertambahan usia.
"Alhamdulillah...usia tambah satu tahun, Mamas semakin hebat, sehat, dan tambah pintar. Ucapin terima kasih kepada Allah, ya."
Ketika anak-anak berterima kasih kepada Allah disertai dengan berdoa, rasa syukur pun mulai tumbuh. Saya pun menyampaikan untuk terus bersyukur kepada Allah atas apa-apa yang telah diberikan Allah, seperti kesehatan.
3. Berbagi Kebahagiaan Dengan Orang Lain Lewat Memberi.
Merayakan ulang tahun dengan membuat pesta, tuh, tidak apa. Selagi mampu, tidak masalah. Namun yang kerap dilakukan pada umumnya, memberi kebahagiaan dengan orang lain saat momen ulang tahun ini baru sebatas dengan keluarga, tetangga, atau teman sepermainan. Memberikan momen kebahagiaan lewat memberi ini juga bisa dilakukan dengan abang becak, anak-anak di pinggir jalan, anak yatim, dhuafa, dan mereka orang-orang yang kurang mampu.
Berbagi kebahagiaan pada momem ulang tahun salah satunya dengan cara memberi atau berbagi dengan sesama, bebagi dengan mereka yang kurang beruntung. Ada banyak hati yang turut merasakan kebahagiaan, tidak hanya diri sendiri, tapi juga orang lain. Seperti yang dilakukan JNE sebagai perusahaan logistik dan ekspedisi barang di Indonesia yang pada 26 November lalu merayakan ulang tahunnya ke-32. Banyak hal-hal baik yang diberikan JNE saat perayaan hari jadinya.
JNE 32 Tahun, Kobarkan Semangat Bangkit Bersama.
Menyatukan Momen Ulang Tahun Anak.
Tahun ini, kami bersenang-senang atas ulang tahun anak-anak dengan menyatukan ulang tahun mereka di hari yang sama. 🤭 Padahal mereka lahir di bulan yang agak berjauhan. Januari dan Mei, selisih empat bulan. Enggak terbayang yang lahir di Januari, ya. Pasti terasa sangat lama menantikannya. 😂
Kami yakin, ulang tahun kali ini akan menjadikan pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka. Terlebih Wildan karena ini menjadi momen ulang tahun pertamanya di usianya yang kedua tahun. Setelah ulang tahun langsung disapih, dong. ✌🏻
Sebagai orang tua yang punya lebih dari satu anak, apakah kalian pernah menyatukan momen ulang tahun anak?
9 komentar
Uhhuy, serunya yg rayain ultah bareng. Dan ngomong² umurku samaan nih sama JNE, wkwk.. Tapi jujur, JNE memang always connecting happiness sih, nggak pernah gagal bikin bahagia orang² sekitar.
BalasHapusBaca soal momen ulang tahun, jadi keinget momen ulang tahun anakku bulan dua lalu, btw selamat untuk JNE, smngt terus berkarya dan makin sukses
BalasHapusWah JNE sudah 32 th ya, beda 2 tahun sama aku. Manggilnya kakak nih ke JNE wkwk. Anyway aku selalu pake JNE dari dulu, semoga semakin jaya JNE! ^^
BalasHapusWah ga berasa banget ya sekarang JNE sudah mencapai 32 tahun, sudah lama sekali melayani masyarakat Indonesia dalam hal jasa pengiriman barang sampai ke berbagai pulaud an pedalaman, semoga JNE makin berjaya dan makin banyak yang terbantu dengan kehadiran JNE
BalasHapusJadi keingat momen ultah waktu masih TK gitu, dirayain di sebuah restoran langganan. Btw keren JNE bisa menyatukan dan support. Semoga inovasi kreatifnya selalu bertambah
BalasHapusWah boleh juga nih idenya, apalagi kalau punya anak yg tgl ulang tahunnya berdekatan, bisa banget dipraktekkan
BalasHapusWah ternyata udah lama yaa JNE sudah ulang tahun yang ke 32 aja. Semoga makin sukses ya JNE
BalasHapusduh sayang banget nih aku kelewat info promonya, padahal aku user setiap JNE dan udah jadi member member JNE Loyalty Card (JLC), huhuhu
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusHaai...mohon dimaafkan kalau aku terlambat atau malah ngga balas komentar kalian, ya.