Membangun Momen Bonding Bermakna
Membangun Momen Bonding Bermakna - Hadir di tengah anak-anak secara utuh tidak lah mudah. Apalagi buat orang tua yang kesehariannya harus bekerja dari pagi hingga sore. Terkadang raga di rumah, tapi pikiran masih "tertinggal" di kantor. Memang betul-betul butuh kesadaran dan komitmen untuk membersamai mereka setiap harinya. Jika tidak mempunyai tekad yang kuat akan merasa susah memberikan waktu khusus untuk anak-anak. Pada akhirnya, waktu dua puluh empat jam dalam sehari pun rasanya kurang.
Menyedihkan memang. Apalagi buat yang punya mindset bahwa pengasuhan anak hanya tugas seorang Ibu, tambah menyedihkan.
FYI, Indonesia menempati urutan ketiga di dunia sebagai negara dengan anak-anak tanpa ayah (fatherless country) terbanyak. Fatherless diartikan sebagai anak yang bertumbuh kembang tanpa kehadiran ayah, atau anak yang mempunyai ayah tapi ayahnya tidak berperan maksimal dalam proses tumbuh kembang anak dengan kata lain pengasuhan. Jadi, boro-boro bisa membangun momen bonding, anak-anak minta ditemani bermain saja kadang yang didapatkan malah omelan. Atau, langsung memanggil Ibunya untuk menemani main dengan dalih badan capek. Anak seperti dipaksa untuk mengerti kondisi orang tuanya yang setelah seharian bekerja. 🥲
Meskipun anak memiliki seorang Ayah, namun mereka tidak mendapatkan pendampingan dari sosok Ayah, ini akan memberikan dampak buruk bagi perkembangan masa depannya. Hal-hal yang seperti ini kadang tidak dipahami oleh semua orang tua. Makanya sebelum menjadi orang tua, tidak ada salahnya belajar ilmu parenting, lho. Dan sekarang untuk menambah ilmu parenting itu sangat mudah. Bisa dengan cara membaca artikel yang relevan dengan cara pengasuhan anak, membeli buku-buku yang bertema parenting, atau mengikuti akun sosial mendia yang menyuguhkan informasi parenting.
New Parents Harus Perbanyak Belajar Parenting. Terutama Buat yang Hidup di Desa.
Banyak Belajar Ilmu Parenting Terkini. Salah Satunya yaitu Membangun Bonding Bermakna.
Membangun bonding dengan anak dan juga keluarga sebenarnya tidak sudah. Ketika orang tua dapat hadir di tengah anak-anak, maka momen bonding bermakna dapat mulai dilakukan. Dan saya merasa beruntung ketika mendapatkan undangan dari Kumpulan Emak-Emak Blogger (KEB) untuk menghadiri event online Festival Zwitsal yang bertajuk Momen Bonding Bermakna.
Event tersebut diselenggarakan oleh Zwitsal secara hybird. Pertemuan online dilakukan secara live melalui Zoom yang diikuti lebih dari 500 peserta. Sedangkan pertemuan offline bertempat di Mal fX Sudirman, Lt 3. Ini yang hadir secara offline pesertanya banyak juga, lho. Ada lebih dari 500 peserta. Artinya, ada lebih dari 1000 Mama yang mengikuti agenda menarik dalam Festival Zwitsal yaitu diskusi interaktif dengan para narasumber hebat dan juga mengikuti kelas baby spa.
FYI, acara ini dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2022, bertepatan dengan peringatan Hari Ibu. Memperingati 50 tahun kehadiran Zwitsal di Indonesia sekaligus merayakan Hari Ibu, Zwitsal meluncurkan kampanye #MomenBondingBermakna untuk mendampingi para orang tua menciptakan momen-momen kebersamaan yang bermakna bersama anak. Momen bonding ini diyakini dapat memberi dampak pada pertumbuhan emosionalnya di masa depan.
Diskusi Interaktif Membangun Momen Bonding Bermakna.
Baby Spa Menjadi Salah Satu Momen Bonding Bermakna.
- Usahakan bayi dalam keadaan santai, tidak sedang kantuk, atau bukan setelah makan. Waktu yang paling tepat untuk melakukan pijatan massage bayi adalah setelah tidur, bukan saat hendak tidur.
- Ambil minyak telon untuk memessage bayi. Trainer tidak menyarankan untuk menggunakan bahan-bahan yang dapat membuat kulit bayi panas.
- Jangan taruh minyak telon langsung ke anak, tapi ke telapak tangan Ibu terlebih dahulu supaya anak tidak kaget.
- Sebelum mulai memijit, orang tua harus izin kepada anak terlebih dahulu sambil memegang tangannya. Ini sebagai salah satu bentuk komunikasi dengan bayi. Kemudian, lakukan tiga gerakan message yang dapat membuat anak merasa nyaman.
- Gerakan pertama, yaitu pengusapan. Ambil tangan anak, lalu dipijit-pijit dari atas ke bawah. Para trainer selalu memakai minyak telon dari Zwitsal karena cocok dan tidak kesat.
- Gerakan kedua, yaitu memutar. Gerakan ini selalu mengarah ke atas, dari bawah ke atas, lalu memutar. Ini bermanfaat untuk kesehatan jantung.
- Gerkan ketiga, yaitu milking atau memerah. Ini gerakannya seperti memerah, lakukan dengan pelan gerakan naik turun dari atas ke bahawah atau sebaliknya.
FYI, ketika sedang memijit bayi, usahakan bagian wajah, mata, jangan sampai terkena minyak telon ya, Bun. Karena bagian tersebut adalah paling sensitif. Dan jika anak sedang dalam keadaan demam, orang tua tidak boleh mengajaknya spa karena nanti bisa jadi bukan nyaman yang didapatkan melainka rewel, badan tambah sakit, dan tambah demam.
Saat memijit baby Issa, Bunda Maryati menggunakan menggunakan Zwitsal Minyak Telon yang memberikan kehangatan dan kelembutan pada Si Kecil di setiap usapan dan pijatan. Oiya, Zwitsal juga menghadirkan formula baru Zwitsal Baby Bath Hair & Body yang mengandung 4x Prebiotic Moisturizer yang melembapkan kulit bayi sehingga tetap lembut dan sehat. Dilengkapi keharuman lembut khas Zwitsal, inovasi ini membuat momen mandi menjadi momen bonding yang bermakna.
Momen Bonding Memang Selalu Mengesankan.
Selama 50 tahun, Zwitsal dengan kelembutan dan keharumannya yang ikonik telah menemani keceriaan perjalanan ibu bersama Si Kecil melalui rangkaian produk berkualitas. Lebih dari itu, Zwitsal juga ingin terus mendampingi orang tua, khususnya new parents, dalam menghadapi tantangan demi tantangan yang mereka hadapi dalam menjalankan peran baru mereka, terlebih di era modern seperti sekarang yang semakin tak terpisahkan dari social media.
Saya juga menggunakan produk dari Zwitsal sejak punya anak. Produk Baby Bath Hair & Body ini paling favorit karena bisa langsung diaplikasikan untuk keramas sekaligus sabun mandi. Harumnya pun tahan lama dan begitu fresh. Kalau minyak telonnya, saya gunakan setelah mandi untuk dioleh di seluruh tubuhnya dari leher sampai telapak kaki.
Membangun momen bonding bermakna bersama anak-anak tidak hanya mendekatkan orang tua dan anak secara fisik dan emosional. Namun momen ini juga akan menjadi kenangan sepanjang hidup bagi keduanya. Yups, momen bonding yang terwujud dalam kegiatan apa pun akan melekat dalam ingatan dan juga hati. 💓
Sudah kah hari ini membangun momen bonding bermakna, Bun? Jangan lupa sentuhannya ya, Bun. 😉
29 komentar
Setuju banget terutama di bagian ini: ..." orang tua lah yang paling tahu apa yang terbaik untuk anaknya!"
BalasHapuspokoknya mamak serba tau, ya. hahaha
HapusMomen bonding dengan anak itu bisa dalam banyak hal. Salah satunya saat memandikan si kecil. Yang mana tidak hanya bersentuhan fisik, namun secara emosional juga.
BalasHapussepakat, maaak. anak rewel pas mau atau saat mandi bisa jadi bonding, ya. hihihi
HapusRasanya cukup melelahkan ya.. kalau uda dapat saran dari tetangga atau tetua mengenai merawat anak begini dan begitu. Semoga dengan adanya informasi yang benar, dari ahlinya bisa menjadi panduan. Bersyukur banget ada Zwitsal dengan kampanyenya yakni #MomenBondingBermakna. Jadi banyak belajar mengenai kebutuhan si kecil.
BalasHapuslelah jiwa raga, maaak. hahaha
HapusHidup di desa memang enak, tapi ada juga nggak enaknya ya mbak, terutama menghadapi omongan tetangga.
BalasHapusJaman sekarang, dengan kemajuan teknologi, nggak ada alasan nggak bisa dekat dengan anak karena terkendala jarak. Bisa video call setiap hari, jadi walau jaraknya jauh, tapi komunikasi lancar.
Bagus nih acaranya Zwitsal dengan momen bonding bermakna, semoga 1000 peserta yang ikut kegiatan ini bisa menularkannya pada ibu-ibu lain
acaranya memang banyak banget manfaatnya, mbak. dapat tambahan ilmu. alhamdulillah, nih.
HapusSeru amat ya acaranya diadakan daring dan luring jadi bisa menjangkau lebih banyak peserta para ibu di seluruh Indonesia ya, Zwitsal tuh andalanku hingga kini walaupun tak punya bayi tetap pakai produk Zwitsal karena terlanjur cocok hehe
BalasHapusacaranya seru juga ya.. aku sih setuju momen bonding dengan anak itu adalah hal terindah dan membahagiakan
BalasHapusHalo mba. Menciptakan bonding ke wanak itu menurutku wajib. Dan bonding yang erat akan terjaga selamanya bahkan hingga anak dewasa. Bagus nih Zwitsal kampanyenya. HArus kita dukung
BalasHapusKeren ya udah nyiapin ilmu parenting dari jauh hari, patut ditiru deh Nikita dan suami. Kompak sama suami dalam parenting kudu. Acaranya seru, bonding sama anak gampang2 susah, banyak cobaannya nih aku hihi.. pas shampoan pakai Zwitsal juga di rumah, Ugo masih pakai shampo iniii
BalasHapussepakat. kompak sama suami dalam urusan pengasuhan anak emang harus. buat masa depan anak-anak, ya.
Hapuszwitsal ini produk andalan para ibu sejak zaman dulu. sekarang makin kece karena lengkap banget produknya dan banyak mengadakan webinar yang bermanfaat.
BalasHapusAku jd inget siapa yaa kmrn ada mbak2 mantan wartawan yg komen di sosmed kalau Nikita setelah jd ibu beda dgn Nikita sebelumnya. Skrng jd tampak keibuan, pokoknya beda hahaha.
BalasHapusAcaranya seru banget bertabur kuning2 hehe
Emang yang namanya bonding dengan anak mesti bange diusahakan ya mbak, banyak jalan gk mesti traveling bareng tapi nyempetin main berkualitas jg atau memijat2 anak :D
Ja
BalasHapusJadiii inget dulu anak2 bayi sebelum mandi di pijit2 saya dan suami gantian trs di mandiin bareng jd keinget urus bayi berdua sama suami. Kebetulan kami tdk pakai art jd murni handle sendiri. Dampaknya skrg anak2 dekat dg saya maupun bapaknya sih.
BalasHapusWah, angka fatherless tinggi juga ya...setuju banyak rutinitas yang bisa meningkatkan bonding dengan anak, jadi sesibuk apa pun keluarga adalah prioritas utama. Apalagi membangun momen bonding bermakna pun mudah , di antaranya ditemani produk Zwitsal
BalasHapusKeren ya Nikita sama suaminya, kompak mengasuh baby Issa dan mereka emang udah punya bekal ilmu parenting. Btw aku juga pakai sebagian produk Zwitsal nih buat bebikuu 😁
BalasHapusZwitsal emang terbaiiikk
BalasHapusKualitas prodyknya tepercaya berttahun2
Super love bgt yaaa
Aku suka Niki yang sekarang, auranya memang beda dibanding sebelum punya anak. Bagus juga ya prinsip Niki dan suaminya yang menanggapi komentar netizen si maha benar dengan bahasa yang baik. Yang menarik adalah niat mereka sebelum punya anak mereka udah menyiapkan diri dengan bekal parenting
BalasHapusMenciptakan bonding dengan anak itu penting ya mbak
BalasHapusAkan bermanfaat bagi proses tumbuh kembangnya
Samantha Elsener dan Nikita Willy adalah dua figur yang sering aku ikuti postingannya. Mereka mengajarkan pola parenting dengan fun dan praktis, jadi enak buat diikutin.
BalasHapusParenting ala Nikita Willy memang unik, ya. Semacam menjadi pengetahuan baru, apalagi buatku yang belum diamanahi momongan.
BalasHapusTerimakasih sharingnya, Mbak. Bermanfaat sekali buatku.
Jadi teringat2 dulu ketika anak2 masih bayi, suka banget deh memijat mereka dan oleskan minyak telon. Apalagi yang punya Zwitsal nih, aromanya lembuuutt... pengin peluk2 dan cium2 terus deehh...
BalasHapusMomen bonding memang harus dibentuk dengan baik, karena ini bakan jadi kenangan baik dalam diri anak kelak ya, Mba. Pelukan, kata-kata baik, sentuhan
BalasHapusHidup di desa itu ya ada plus minusnya, apalagi kalau berhadapan sama orang tua yang masih percaya mitos, harus makin sabar soal pola pengasuhan anak. Aku suka ngikutin pola pengasuhan Nikita Willy, tapi kalau diterapin di desa, kudu tebal kuping si ibu.
BalasHapusSangat tidak mudah mengasuh anak di desa. Saya merasakan itu, karena 2 anak besar di kota, sementara yang ketiga ini full dari hamil sampai usia 4 tahun di desa.
BalasHapusboleh dong sharing-sharing di blog, mbak. hahaha
HapusHaai...mohon dimaafkan kalau aku terlambat atau malah ngga balas komentar kalian, ya.